Koleksi Pustaka
Penelitian ini berfokus pada perancangan dan produksi aset visual 2D dan 3D untuk media pembelajaran interaktif berbasis Augmented Reality (AR), sebagai solusi terhadap rendahnya pemahaman siswa sekolah dasar mengenai rempah-rempah Indonesia. Metode pengembangan yang digunakan adalah Multimedia Development Life Cycle (MDLC), yang mencakup tahap konsep, desain, pengumpulan materi, perakitan, pengujian, dan distribusi. Aset 2D dibuat menggunakan Procreate Pocket untuk ilustrasi rempah dan maskot edukatif, sementara aset 3D dibuat menggunakan Blender dan diekspor ke dalam aplikasi AR berbasis Android melalui Unity dan Vuforia. Evaluasi dilakukan menggunakan metode blackbox testing dan penyebaran kuesioner skala Likert kepada siswa kelas 5 MI Miftahul Jannah, serta pre-test dan post-test terhadap 20 siswa. Hasil pengujian menunjukkan media ini mampu meningkatkan pemahaman siswa sebesar 45%, dengan 88% siswa menyatakan aset visual menarik, mudah dipahami, dan meningkatkan minat belajar mereka terhadap rempah-rempah.