Koleksi Pustaka
PT. Lawang Sewu Teknologi (LST) merupakan perusahaan teknologi yang bergerak di bidang penyediaan layanan Software as a Service (SaaS), Infrastructure as a Service (IaaS) dan pengelolaan infrastruktur Data Center secara on-premise. Sebagai penyedia layanan yang mengelola data klien dan infrastruktur fisik secara mandiri, aspek keamanan siber menjadi prioritas fundamental. Berbeda dengan lingkungan yang sepenuhnya berbasis cloud publik, pengelolaan Data Center on-premise menuntut tanggung jawab penuh terhadap keamanan fisik maupun logis dari setiap server yang beroperasi. Dalam ekosistem SaaS dan Data Center, setiap komponen infrastruktur mulai dari web server, database, hingga sistem operasi menghasilkan log aktivitas yang masif. Tanpa mekanisme pengawasan yang memadai, serangan siber atau anomali sistem sering kali tidak terdeteksi hingga dampak kerusakan terjadi. Oleh karena itu, diperlukan solusi Security Information and Event Management (SIEM) yang mampu melakukan deteksi intrusi (Host-based Intrusion Detection System), pemantauan integrity failure, dan sentralisasi log untuk memenuhi standar kepatuhan serta operasional keamanan. Wazuh menjadi solusi yang dipilih karena arsitekturnya yang fleksibel untuk diterapkan di lingkungan hybrid maupun on-premise. Namun, melakukan perubahan atau konfigurasi langsung pada lingkungan produksi (production environment) yang sedang berjalan memiliki risiko tinggi terhadap stabilitas layanan klien. Oleh karena itu, diperlukan sebuah lingkungan pengembangan (development environment) yang mereplikasi arsitektur produksi. Lingkungan ini berfungsi sebagai "laboratorium" untuk menguji konfigurasi komponen Wazuh, memvalidasi pembaruan, dan memahami interaksi antar-komponen secara mendalam tanpa mengganggu operasional utama. Dalam kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini, penulis berfokus pada pembangunan dan konfigurasi infrastruktur Wazuh di lingkungan development. Kegiatan ini mencakup instalasi komponen inti (Manager, Indexer, Dashboard) dan simulasi pemantauan agent. Pemahaman teknis yang didapatkan dari proses ini terutama mengenai mekanisme komunikasi data dan struktur API Wazuh kemudian diaplikasikan untuk membantu kegiatan pemeliharaan (maintenance) dan troubleshooting pada server produksi. Pendekatan yang digunakan dalam pengelolaan sistem ini tidak hanya bergantung pada antarmuka grafis (GUI), melainkan menitikberatkan pada interaksi teknis menggunakan Command Line Interface (CLI) dan protokol HTTPS melalui utilitas curl. Metode ini dipilih untuk memastikan pemahaman mendalam mengenai logika backend sistem keamanan yang berjalan.