Pada tugas akhir ini dibuatlah Sistem informasi pelanggaran siswa berbasis web pada objek penelitian yaitu SMA Negeri 98 Jakarta. Sistem ini di bangun berdasarkan pada beberapa kasus yang menyatakan bahwa orang tua atau wali murid tidak mengetahui adanya pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh anaknya ketika disekolah. Dengan adanya sistem ini nantinya baik siswa maupun orang tua siswa dapat memantau pelanggaran yang telah dilakukan oleh siswa melalui sistem informasi berbasis website dan WhatsApp gateway sehingga dapat dilakukan introspeksi untuk berbuat lebih baik lagi. Dalam penelitian ini menggunakan metode waterfall pada metode pengembangan perangkat lunaknya dan framework laravel sebagai back-end serta WhatsApp API yang merupakan fitur resmi dari WhatsApp, dimana API ini memungkinkan terjadinya integrasi aplikasi yang berbeda secara bersamaan. Setelah melakukan tahapan analisis, perancangan, implementasi dan evaluasi yang dilakukan pada website, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem ini dapat digunakan pengguna dalam mengakses website dengan memanfaatkan fitur yang telah dikembangkan dan dapat berjalan dengan baik sesuai pengujian dengan akurasi 87.8% dari pengujian.