Koleksi Pustaka
Mahasiswa WNBK Politeknik Negeri Jakarta adalah kelompok individu dengan kondisi fisik, mental, emosional, atau kognitif tertentu yang memerlukan pendekatan yang berbeda untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Tingkat focus dan kosentrasi mahasiswa WNBK kurang dari 30 menit dan memiliki 1Q borderline 75-85 membuat pihak dosen WNBK ingin melakukan pembelajaran yang interaktif dan menarik. Pembelajaran yang kurang interaktif dan kurang menarik membuat mahasiswa menjadi sering kehilangan focus dan diperlukannya suatu kegiatan yang membuat gerak dari tubuh mahasiswa sehingga menjadi lebih fokus dan konsentrasi. Berdasarkan permasalahan diatas maka dibuat 3D game berbasis kinect sebagai edugame. Salah satu media pembelajaran yang menggunakan sensor gerak tubuh yang menunjang media pembelajaran adalah Kinect. Metode yang digunakan dalam pengembangan penelitian yaitu Multimedia Development Life Cycle (MDLC). Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed methods dengan mengkombinasikan metode kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah game 3D berbasis kinect sebagai edugame mata kuliah desain grafis Hasil penelitian pada pengujian beta testing yang dilakukan kepada 15 Mahasiswa WNBK Politeknik Negeri Jakarta semester 2, dapat ditarik kesimpulan bahwa 93,3% responden setuju teknologi Kinect dapat menjadi edugame mata kuliah desain grafis yang menarik dan interaktif.