Masalah pengelolaan sampah di Indonesia semakin mendesak, dengan sekitar 64 juta ton sampah dihasilkan setiap tahun, sebagian besar berasal dari rumah tangga. Salah satu solusi yang berkembang adalah pembentukan bank sampah, yang dapat mengubah sampah menjadi barang bernilai ekonomi sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., melalui program CSR, aktif mendukung inisiatif bank sampah di desa binaannya. Namun, pengelolaan data yang masih dilakukan secara manual menjadi tantangan dalam hal efisiensi dan akurasi. Praktik Kerja Lapangan ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem informasi berbasis web untuk mendukung pengelolaan data bank sampah mitra CSR PT Indocement. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pencatatan, pelaporan, serta monitoring aktivitas bank sampah secara digital dan terintegrasi. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah Rapid Application Development (RAD), yang memungkinkan pengembangan cepat dengan melibatkan berbagai pihak untuk memastikan sistem sesuai dengan kebutuhan pengguna. Hasil dari pengembangan sistem ini mencakup fitur utama seperti pendaftaran bank sampah, pengelolaan data nasabah, transaksi sampah, penyajian laporan berbasis grafik, serta pemetaan lokasi bank sampah menggunakan Google Maps API. Migrasi data dari Excel ke database SQL berhasil dilakukan, memastikan kelancaran pengolahan data. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional, transparansi data, dan mendukung pelaksanaan program CSR yang berkelanjutan. Saran untuk pengembangan lebih lanjut mencakup penambahan fitur notifikasi otomatis, integrasi dengan aplikasi mobile, pelatihan untuk tim pengelola, serta evaluasi berkala untuk memastikan relevansi sistem dengan kebutuhan pengguna.