Koleksi Pustaka
Penyakit Covid-19 menjadi kasus yang melanda dunia termasuk Indonesia. Upaya untuk pencegahan penyebaran virus terus dilakukan salah satunya adalah dibatasinya akes dan mobilitas masyarakat oleh pemerintah, namun hal tersebut menyebabkan adanya gangguan emosional. Kebanyakan orang-orang yang mengalami gangguan emosional merasa enggan untuk mencari dukungan dari orang lain karena masalah privasi. Banyak yang merasa bahwa mereka lebih nyaman untuk berkonsultasi melalui percakapan online. Penelitian ini dilakukan untuk membantu para orang-orang yang mengalami gangguan emosi dalam membantu mereka untuk mengendalikan emosi dengan menggunakan chatbot pada aplikasi Telegram. Pembuatan chatbot dilakukan dengan menggunakan mikrokontroler NodeMCU. Chatbot akan memberikan respon berupa suara menggunakan speaker yang ditanamkan ke dalam sebuah boneka. Akurasi keberhasilan chatbot dalam menanggapi berdasarkan hasil pengujian terhadap chatbot adalah sebesar 100%.